PKBM INSAN DESA

Kecamatan Cibugel Kabupaten Sumedang

Font ResizerAa
  • HomeHome
  • Profil
  • Visi dan Misi
  • Aplikasi Kita
  • Artikel
  • Komunitas
  • Video
  • Foto
  • PPDB
  • Link
Reading: Materi Kelas 10 IPS Geografi : Cara Kita Memahami Bumi
Share

PKBM INSAN DESA

Kecamatan Cibugel Kabupaten Sumedang

Font ResizerAa
  • HomeHome
  • Profil
  • Visi dan Misi
  • Aplikasi Kita
  • Artikel
  • Komunitas
  • Video
  • Foto
  • PPDB
  • Link
Search
  • HomeHome
  • Profil
  • Visi dan Misi
  • Aplikasi Kita
  • Artikel
  • Komunitas
  • Video
  • Foto
  • PPDB
  • Link
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
PKBM INSAN DESA > GEOGRAFI PAKET C OK > Materi Kelas 10 IPS Geografi : Cara Kita Memahami Bumi
GEOGRAFI PAKET C OKIPS PAKET CKELAS 10

Materi Kelas 10 IPS Geografi : Cara Kita Memahami Bumi

admin
Last updated: Juni 1, 2025 5:56 pm
admin 3 minggu ago
Share
SHARE

Halo warga Belajar PKBM Insan Desa! Gimana kabarnya hari ini? Semoga selalu sehat dan semangat terus ya belajarnya! Hari ini, kita bakal menjelajahi bumi tempat kita tinggal ini dengan cara yang seru dan penuh wawasan. Kita akan ngobrolin tentang Geografi! Kenapa sih penting banget belajar geografi? Karena ilmu ini yang bantu kita kenal lebih dekat sama lingkungan di sekitar kita, dari gunung sampai laut, dari cuaca sampai penduduknya. Yuk, kita mulai petualangan kita!

Perkembangan Ilmu Geografi: Dari Lukisan Bumi Hingga Satelit!

Tahu nggak sih, geografi itu ilmu yang umurnya udah tua banget, lho! Udah ada sejak sekitar 300 SM (Sebelum Masehi) waktu bangsa Yunani, lewat seorang tokoh bernama Eratosthenes, memperkenalkan geografi sebagai “gambaran atau tulisan permukaan bumi”. Jadi, secara bahasa, “geografi” itu asalnya dari bahasa Yunani, “geo” yang artinya ‘bumi’ dan “graphien” yang artinya ‘lukisan’. Gampang banget, kan? Geografi itu intinya ilmu yang ngelukis tentang bumi kita ini.

Banyak tokoh hebat yang ikut ngembangin ilmu geografi ini. Ada Aristoteles, Strabo, Ptolemeus, dan Herodotus. Bahkan, Ptolemeus, yang juga ahli matematika dan astronomi, adalah orang pertama yang ngenalin peta. Jadi, perkembangan geografi itu sejalan banget sama gimana manusia belajar kenal lingkungan dan wilayah di sekitarnya.

Para ahli geografi itu nggak cuma ngeliat gunung atau sungai aja. Mereka juga belajar tentang sifat fisik permukaan bumi, manusia yang hidup di atasnya, gimana budaya manusia berinteraksi sama alam, dan apa dampak lokasi atau tempat tinggal buat manusia. Di Indonesia sendiri, ada nama Alfred Russel Wallace dari Inggris yang berjasa ngenalin geografi. Dia nulis buku keren berjudul The Malay Archipelago (1869) yang nyeritain keanekaragaman hayati Indonesia yang luar biasa.

Di zaman sekarang, geografi makin canggih lagi. Perkembangan teknologi kayak fotografi udara, sensor jarak, dan satelit itu ngebantu banget kita buat makin paham tentang peta, penginderaan jauh, sampai sistem informasi geografis (SIG). Keren, kan?

Objek dan Pendekatan Geografi: Cara Kita Memahami Bumi

Setiap ilmu punya fokusnya sendiri, termasuk geografi. Geografi punya dua objek studi utama:

  • Objek Material Geografi: Ini tuh sasaran utama yang dipelajari geografi, yaitu semua fenomena yang ada di bumi kita, atau yang disebut geosfer. Geosfer ini macem-macem, ada:
    • Atmosfer: Lapisan udara yang nyelimutin bumi. Di sini kita belajar tentang cuaca dan iklim.
    • Litosfer: Lapisan batuan yang nyusun kulit bumi. Kayak tanah, dataran tinggi, dan dataran rendah.
    • Hidrosfer: Lapisan air yang ada di bumi. Contohnya sungai, laut, dan danau.
    • Biosfer: Lapisan tempat makhluk hidup, termasuk flora dan fauna, serta ekosistemnya.
    • Antroposfer: Lapisan manusia dan berbagai aspek kehidupannya. Manusia itu punya peran penting buat ngubah alam demi memenuhi kebutuhannya, kayak bikin sawah atau bendungan.
  • Objek Formal Geografi: Kalo ini tuh cara atau metode kita buat mempelajari fenomena geografi. Ada tiga pendekatan utama dalam geografi:
    • Pendekatan Keruangan (Spasial): Ini buat ngelihat persamaan dan perbedaan fenomena di suatu ruang. Misalnya, kenapa di satu tempat udaranya dingin, di tempat lain panas.
    • Pendekatan Lingkungan (Ekologi): Kalo ini, kita ngelihat gimana makhluk hidup berinteraksi sama lingkungannya. Contohnya, kenapa orang yang tinggal di pantai kebanyakan jadi nelayan.
    • Pendekatan Kewilayahan (Kompleks Wilayah): Nah, ini yang paling lengkap, karena gabungan dari dua pendekatan sebelumnya. Misalnya, buat ngurusin masalah banjir rob, kita lihat daerah mana yang tanahnya rawan turun (keruangan), terus aktivitas manusia di sana gimana (lingkungan), baru deh dapet gambaran utuh.

Aspek Geografi: Fisik dan Nonfisik

Dalam geografi, ada dua aspek utama yang dipelajari:

  • Aspek Fisik: Ini fokus ke hal-hal nonmanusia. Contohnya:
    • Topologi: Bahas letak, luas, bentuk, dan batas suatu wilayah.
    • Biotik: Bahas makhluk hidup, kayak flora dan fauna.
    • Abiotik: Bahas benda mati, kayak kondisi tanah, air, dan udara.
  • Aspek Nonfisik: Kalo ini fokus ke hal-hal yang berhubungan sama manusia. Contohnya:
    • Aspek Sosial: Bahas kelompok sosial, lembaga sosial, dan norma sosial di suatu wilayah.
    • Aspek Budaya: Bahas adat istiadat, bahasa, dan kesenian di suatu wilayah.
    • Aspek Ekonomi: Bahas potensi ekonomi suatu wilayah.
    • Aspek Politik: Bahas pemerintahan dan partai politik di suatu wilayah.

Konsep Dasar Geografi: Pentingnya Peta dalam Memahami Lokasi

Untuk bisa memahami geografi dengan baik, ada sepuluh konsep dasar yang penting banget buat kita tahu:

  1. Lokasi: Ini buat nunjukkin posisi suatu objek di ruang. Ada lokasi absolut (pake garis lintang dan bujur, nggak berubah) dan lokasi relatif (tergantung kondisi sekitar, bisa berubah).
  2. Jarak: Ngejelasin jauh atau dekatnya suatu objek. Ada jarak absolut (pake satuan ukur kayak kilometer) dan jarak relatif (tergantung rute, biaya, atau transportasi).
  3. Keterjangkauan (Aksesibilitas): Gampang nggak sih kita mengakses suatu tempat? Ini tergantung kondisi geografis, jalan, dan transportasi.
  4. Morfologi: Nunjukin bentuk permukaan bumi, kayak dataran rendah, dataran tinggi, pulau, atau pantai.
  5. Aglomerasi: Ini soal pengelompokan dan persebaran suatu objek. Contohnya, pemukiman di daerah pesisir yang cenderung ngumpul.
  6. Kegunaan: Njelasin manfaat suatu wilayah. Nilai guna ini bisa beda buat tiap orang. Kayak laut yang banyak ikan, jelas berguna buat nelayan.
  7. Interaksi dan Interdependensi: Hubungan saling ketergantungan antara dua wilayah atau lebih. Contohnya, daerah A butuh pasokan telur dari Surabaya, dan Surabaya butuh ikan dari daerah A.
  8. Diferensiasi Area: Karakteristik khas yang bikin satu wilayah beda dari yang lain. Kayak Kepulauan Aru yang punya satwa endemik unik.
  9. Keterkaitan Keruangan: Hubungan antara satu fenomena dengan fenomena lain di ruang yang berbeda. Contohnya, efek rumah kaca yang bikin cuaca nggak menentu dan abrasi di pesisir.
  10. Pola: Nunjukin susunan, bentuk, atau persebaran fenomena alam dan sosial. Kayak penduduk di daerah maritim yang pola mata pencariannya kebanyakan nelayan.

Prinsip Geografi: Fondasi Analisis Fenomena Geosfer

Ada empat prinsip geografi yang jadi fondasi kita buat menganalisis fenomena geosfer:

  1. Prinsip Persebaran: Njelasin gimana fenomena geosfer itu tersebar nggak merata di permukaan bumi. Contohnya, Garis Wallace dan Garis Weber yang nunjukkin persebaran flora dan fauna di Indonesia.
  2. Prinsip Interelasi: Njelasin hubungan saling keterkaitan antara fenomena geosfer satu dengan yang lainnya. Contohnya, cuaca yang nggak menentu itu dampak dari perubahan iklim.
  3. Prinsip Deskripsi: Menggambarkan dan njelasin karakter khusus fenomena geosfer, bisa dalam bentuk peta, grafik, tabel, atau kalimat.
  4. Prinsip Korologi: Ini yang paling komprehensif, karena ngejelasin fakta geografis dari sudut pandang persebaran, keterkaitan, dan interaksinya di suatu wilayah. Ini ngegabungin semua prinsip lain.

Mempelajari geografi itu nggak cuma buat nambah pengetahuan aja, tapi juga biar kita lebih peka sama lingkungan dan bisa hidup lebih baik. Kita jadi tahu gimana cara ngurusin lingkungan, gimana mitigasi bencana, dan gimana manusia berinteraksi sama alamnya. Semoga materi ini bermanfaat ya, warga Belajar PKBM Insan Desa! Terus semangat belajar dan berkarya!

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram
What do you think?
Love3
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Materi Kelas 10 IPS : Ilmu Ekonomi, Dari Berburu Sampai Aplikasi Online!
Next Article EKONOMI KELAS 12 | PERTUMBUHAN EKONOMI PAR 1
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Lainnya

Gapura Panca Waluya, Gagasan Pendidikan Berkarakter Ala Jawa Barat
ARTIKEL
Sosiologi: Ilmu yang Lahir dari Gejolak Sosial
ARTIKEL KELAS 10 SOSIOLOGI PAKET C OK
Dari Kotak Suara Pertama: Kisah Kabinet Burhanuddin Harahap dan Pemilu Perdana RI
ARTIKEL KELAS 12 SEJARAH PAKET C OK SJI PAKET C OK
Awal yang Bergelora: Cerita Dinamika Pemerintahan Pertama Republik Indonesia
ARTIKEL KELAS 11 SEJARAH PAKET C OK SJI PAKET C OK
Kisah Awal Perjalanan Manusia: Dari Batu ke Logam
ARTIKEL KELAS 10 SEJARAH PAKET C OK

Kemendikdasmen

Tweets by Kemdikdasmen
Follow US
Copyright © PKBM INSAN DESA. All Rights Reserved.
  • Home
  • Profil
  • Program
  • Kurikulum
  • Artikel
  • Ruang Belajar
  • Ruang Ngaji
  • Perpustakaan
  • Video
  • Photo
  • Pengumuman
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?