PKBM INSAN DESA

Kecamatan Cibugel Kabupaten Sumedang

Font ResizerAa
  • HomeHome
  • Profil
  • Visi dan Misi
  • Aplikasi Kita
  • Artikel
  • Komunitas
  • Video
  • Foto
  • PPDB
  • Link
Reading: Gapura Panca Waluya, Gagasan Pendidikan Berkarakter Ala Jawa Barat
Share

PKBM INSAN DESA

Kecamatan Cibugel Kabupaten Sumedang

Font ResizerAa
  • HomeHome
  • Profil
  • Visi dan Misi
  • Aplikasi Kita
  • Artikel
  • Komunitas
  • Video
  • Foto
  • PPDB
  • Link
Search
  • HomeHome
  • Profil
  • Visi dan Misi
  • Aplikasi Kita
  • Artikel
  • Komunitas
  • Video
  • Foto
  • PPDB
  • Link
Follow US
© 2022 Foxiz News Network. Ruby Design Company. All Rights Reserved.
PKBM INSAN DESA > ARTIKEL > Gapura Panca Waluya, Gagasan Pendidikan Berkarakter Ala Jawa Barat
ARTIKEL

Gapura Panca Waluya, Gagasan Pendidikan Berkarakter Ala Jawa Barat

admin
Last updated: Mei 10, 2025 11:12 am
admin 6 hari ago
Share
SHARE

Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengeluarkan pendekatan baru dalam pembangunan pendidikan berkelanjutan melalui konsep Gapura Panca Waluya. Kebijakan ini tertuang dalam Surat Edaran Gubernur Jawa Barat Nomor 43/PK.03.04/KESRA yang diterbitkan oleh Gubernur Dedi Mulyadi. Surat tersebut ditujukan kepada bupati/wali kota, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, serta Kantor Kementerian Agama yang menaungi pondok pesantren.

Konsep Gapura Panca Waluya menyatukan nilai-nilai pendidikan Islam, ilmu pengetahuan modern, dan kearifan lokal. Tujuannya adalah membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kuat secara karakter dan moral.

Terdapat lima pilar utama dalam konsep ini, yaitu Cageur, Bageur, Bener, Pinter, dan Singer. Cageur berarti sehat jasmani dan rohani, karena proses belajar yang optimal dimulai dari tubuh dan jiwa yang sehat. Bageur menekankan pentingnya akhlak mulia, seperti kejujuran, kesopanan, dan sikap saling menghargai—nilai dasar dalam membangun karakter anak.

Pilar Bener menanamkan integritas, tanggung jawab, dan disiplin—sikap yang kian relevan di tengah tantangan zaman. Sementara Pinter mendorong peserta didik untuk berpikir kritis, kreatif, serta adaptif terhadap perkembangan teknologi. Terakhir, Singer menggarisbawahi pentingnya keterampilan yang berguna dan sikap kerja keras sebagai bekal bersaing di dunia global.

Melalui Gapura Panca Waluya, pendidikan di Jawa Barat diarahkan tidak hanya untuk mencetak murid yang cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak baik, keterampilan nyata, dan daya juang tinggi.

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Video : Latihan Keterampilan Kesenian Warga Belajar PKBM Insan Desa
Next Article Materi PPKN Kelas 10 : Ide-ide Para Pendiri Bangsa dalam Sidang BPUPK Pertama
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Lainnya

Sosiologi: Ilmu yang Lahir dari Gejolak Sosial
ARTIKEL KELAS 10 SOSIOLOGI PAKET C OK
Dari Kotak Suara Pertama: Kisah Kabinet Burhanuddin Harahap dan Pemilu Perdana RI
ARTIKEL KELAS 12 SEJARAH PAKET C OK SJI PAKET C OK
Awal yang Bergelora: Cerita Dinamika Pemerintahan Pertama Republik Indonesia
ARTIKEL KELAS 11 SEJARAH PAKET C OK SJI PAKET C OK
Kisah Awal Perjalanan Manusia: Dari Batu ke Logam
ARTIKEL KELAS 10 SEJARAH PAKET C OK
Pendidikan Non-Formal: Pengertian, Manfaat, dan Contoh Programnya
ARTIKEL

Kemendikdasmen

Tweets by Kemdikdasmen
Follow US
Copyright © PKBM INSAN DESA. All Rights Reserved.
  • Home
  • Profil
  • Program
  • Kurikulum
  • Artikel
  • Ruang Belajar
  • Ruang Ngaji
  • Perpustakaan
  • Video
  • Photo
  • Pengumuman
  • Contact
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?